Jelang Derby Manchester: Fargie Tegang

TRIBUNNEWS.COM, MANCHESTER – Derby Manchester pada 30 April nanti di Stadion Etihad, Manchester, bakal terasa spesial bagi dua pemburu mahkota juara Liga Primer Inggris, Manchester United dan Manchester City. Derby tersebut akan menjadi partai final untuk menentukan kampiun musim ini. Penentuan pada partai derby tak terelakkan setelah dua tim meraih hasil berbeda pada laga ke-35 Liga Primer, Minggu (22/4/2012). United ditahan Everton 4-4 di Old Trafford, sedang City sukses memukul tuan rumah Wolverhampton Wanderers di Stadion Molineux. Alhasil, selisih angka duo Manchester ini kembali merapat. United dengan poin 83, kini hanya unggul tiga angka dari The Citizens, dari sebelumnya berselisih lima poin. Jika City mampu mengalahkan Setan Merah pada derby nanti, pasukan Roberto Mancini kembali ke puncak klasemen. Kedua tim memiliki poin sama, tapi City unggul selisih gol. "Kami memberi Manchester City insiatif, tak ada keraguan tentang itu. Ini membuat pertandingan di Etihad nanti jadi sangat penting. Ini akan sengat menentukan," kata Manajer United Sir Alex Ferguson dilansir goal.com. Fergie menambahkan, kegagalan mengamankan poin absolut melawan Everton membuat United mempersulit diri sendiri. United seharusnya bisa melakoni derby dengan kondisi normal jika mampu menang atas Everton karena masih akan berselisih lima angka dengan City. Kalaupun kalah pada derby nanti, United masih memiliki tabungan dua poin. Namun dengan kondisi seperti sekarang, United wajib menang atau jumlah poinnya akan disamai The Citizens yang artinya memberi kesempatan kepada City untuk meraih gelar juara Liga Primer. "Akan ada reaksi tak ada pertanyaan tentang itu. Selanjutnya kami akan melawan City, ini adalah derby level tinggi yang proporsional. Ini sangat jelas akan menjadi hal terpenting dalam perjalanan karier saya," kata Fergie. Meski City kembali memiliki peluang juara. Namun Manajer City Roberto Mancini memilih bersikap merendah. Ia tetap mengunggulkan United merebut gelar bergengsi tersebut. Ini adalah bentuk mind games yang dilancarkan Mancini dalam beberapa pekan terakhir. Sebelumnya, saat United kalah dari Wigan, ia juga menyatakan peluang juara masih milik sang rival. "Saat ini hanya ada satu tim (United) yang bisa memenangkan gelar ini. Sekarang ini sudah tidak lagi berada di dalam kendali kami, meski hanya terpaut tiga angka dari mereka," kata pria asal Italia itu. Dari tiga sisa laga, City akan mengawali pertandingannya menjamu United yang akan jadi laga penentuan buat kedua tim. Selanjutnya bertamu ke markas Newcastle United dan menutup musim dengan menjamu Queens Park Rangers. "Saya pikir kami punya pertandingan yang sulit. Dari sekarang hingga akhir, kami punya tiga pertandingan melawan United, Newcastle, dan QPR. United? Setelah melawan kami, mereka menghadapi laga yang tidak mudah, tetapi tak seberat kami," tambah Mancini. Sementara skuad City sangat berharap bisa merebut gelar setelah melakoni musim ini dengan baik. "Kami benar-benar fokus untuk menuntaskan musim yang sangat bagus dan kami sudah memberi sebuah peluang yang sangat bagus kepada diri kami sendiri," ujar kiper City, Joe Hart, kepada Sky Sports.

Harga Sawit Tidak Setabil

TRIBUNNEWS.COM, PEKANBARU - Setelah sempat naik tiga minggu terakhir, harga Tandan Buah Segar (TBS) sawit Riau kembali turun. Harga TBS minggu terakhir April ini ditetapkan hanya Rp 1.867,46 perkilogram untuk umur 10 tahun keatas. Angka ini turun Rp 73,55 per kilogram dari harga sebelumnya yang mencapai Rp 1.941,01. "Harga TBS sawit untuk minggu ini turun Rp 73,55 perkilogram untuk umur 10 tahun ke atas," ujar Sekretaris Tim Pelaksana Tim Penetapan Harga TBS Sawit Riau, Rina. Selain harga TBS sawit umur 10 tahun, penurunan juga terjadi pada kelompok umur lainnya. Harga TBS Sawit Riau per kg berdasarkan kelompok umur periode 25 April hingga 1 Mei 2012 umur 3 tahun (1.336,19), 4 tahun (1.492,01), 5 tahun (1.597,01), 6 tahun (1.644,20); 7 tahun (1.707,20); 8 tahun (1.760,37), 9 tahun (1.816,39) dan 10 tahun (1.867,46).